Rabu, 25 November 2009

Rolly Penari Baru dari Sony


Apabila ditanya soal music player yang bagus maka mungkin hampir seluruh penduduk dunia akan menyebut satu nama yaitu Sony. Bukan suatu yang berlebihan untuk mengakui memang Sony piawai sebagai inovator music player. Dan bila kita mundur ke era 80an para penggemar musik masih ingat dan semua pernah memiliki sebuah pemutar kaset portable yang sangat fenomenal karena bentuknya yang kecil di era tersebut namun memberikan kualitas suara yang sangat baik melalui ear-piece yang begitu mungil. Ya anda benar alat tersebut adalah Walkman.

Di era 90an popularitas Walkman mulai menurun yang kemudian diganti dengan Discman kurang begitu sukses (mengingat saat itu lempeng cakram masih suatu yang mahal) dan kendala utamanya adalah retan terhadap getar. Dan sejak Apple mengeluarkan MP3 player berkualitas prima yaitu Ipod dan maraknya produk lain membuat MP3 player (termasuk produk cina tentunya) maka nama Sony hampir tenggelam didunia audio.

Namun tentu bukan Sony namanya apabila tidak membuat kejutan baru. Karena sejak tahun 2007 Sony telah membuat karya yang inovatif dibidang MP3 player. Yaitu Rolly. Mendengar nama tersebut pasti yang ada dibenak kita adalah semacam alat yang bisa bergulung. Anda benar memang Rolly bisa bergulung-gulung, berguling, memutar dan bahkan menari !!. dan Rolly itu adalah suatu MP3 player.

Bentuknya menyerupai telur atau bola rugby yang dapat melakukan banyak gerakan berbasis putaran bagai perpaduan dari MP3 player dan sebuah robot penari. Tingkat si Robot penari kecil ini mungkin nama Rolly mengingatkan kita pada cerita fiksi robot pembersih sampah elektronik bernama Wall-e (yang dibaca Wally, mirip dengan Rolly). Rolly juga dilengkapi lampu (LED) berbentuk lingkaran pada dua katup menyerupai piring (atau antena satelit) yang disebut Sony sebagai "tangan" (walau padahal hanya utk menari, tidak untuk fungsi lainnya). LED ini menyala mengikuti irama lagu selayaknya suatu lampu disko. Saat lagu mulai terdengar "Tangan" Rolly juga bisa membuka dan menutup serta berputar sebagai layaknya penari. Bila anda melihatnya pasti teringat gerakan penari piring tari minangkabau, atau siapa tahu memang terinspirasi dari sana? :D

Rolly mampu mendeteksi kombinasi dentuman, irama, nada, suara bahkan ketukan dan berdasarkan itu Rolly secara akurat melakukan aksinya menjadi gerakannya yang berdasarkan acuan (bukan random) karena apabila musik yang sama diputar ulang maka Rolly akan melakukan tarian yg sama tetapi bila musik yang sama diputar tetapi dengan ritme atau aransemen yang berbeda (misal hasil remix) maka gerakan Rolly akan berbeda pula. Kapasitas penyimpanan data sampai sebesar 2 Gigabyte yang tentu cukuplah untuk menyimpan banyak lagu kesayangan anda.

Rolly dipasarkan sejak tahun 2007 lalu dilakukan pembaruan di tahun 2008 dan tersedia berbagai warna seperti hitam, putih, pink dan bahkan transparan. Dulu harganya sekitar $lebih dari $350 tapi kini sekitar $220. Yang lebih menarik adalah Rolly bisa berkomunikasi dengan piranti pemutar MP3 player melalui Bluetooth, tentu berbasiskan A2DP. Dan bila lagu yang dipasang adalah dari komputer (Bluetooth dalam keadaan aktif tentunya) lalu anda menghidupkan beberapa Rolly dengan posisi awal yang sama maka sejak lagu dimulai anda akan takjub melihat bagaimana kesemua Rolly tersebut dapat menari bersama-sama secara sangat sinkron sebagaimana layaknya cheerleader atau senam irama yang biasa kita lihat pada kejuaraan renang. Dan kita akan mengakui memang Rolly bukan sekedar menari biasa tetapi benar-benar mengikuti lagu.

Tentu aktifitas tari ini membutuhkan energi yang berarti menkonsumi daya baterai. Apabila ingin mengirit baterai anda bisa mematikan fungsi tari ini dan masih menikmati musik dengan kualitas audio yang baik. Dengan bantuan piranti lunak gerakan tarinya juga dapat anda modifikasi. Melihat bentuknya yang nyaris tanpa tombol anda tentu berfikir bagai mana mengendalikan Rolly? Sony kembali melakukan inovasi disini karena caranya adalah dengan mengerakan Rolly itu sendiri, misal dengan menggerakan Rolly kedepan / kebelakang anda dapat pindah lagu berikut / sebelumnya. Dengan memutar roda bawah anda dapat mengatur volume sedangkan roda atas untuk memilih lagu dan banyak fungsi lainnya.

Pada MP3 player biasa saat musik dimainkan anda pasti tidak akan melihat alatnya lagi karena yang ada nikmati adalah lagunya sedangkan pada Rolly kita pasti tertarik untuk melihat tingkahnya yang lincah dan lucu. Nama Rolly pun konon merupakan singkatan dari kata rolling dan friendly. Karya Sony ini termasuk inovatif itu sebabnya kami masukan pada kolom Cerita di Inovassi.com.

Apabila anda tertarik ingin melihat tari irama dari Rolly ini, banyak sekali konten yang tersedia di YouTube.com yang bisa anda cari dengan kata kunci "Sony Rolly" maka anda akan menemukan banyak klip. Salah satunya adalah seperti yang ini.

Komentar:
Apabila Sony adalah membuat produk setrika, siapa tahu kelak mampu membuat alat itu menyetrika sendiri seiring saat diperdengarkan musik ya, para ibu akan senang karena pekerjaannya diperingan.


Blogspot Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger and Supported by Urban Designs